CloseMenu
CloseMenu
Mendadak Pentas, Kolaborasi FBD UB dan Warga Desa Tumpakrejo
FBD UB 81 Ciptakan Kebiasaan Baru Literasi 15 Menit di MTs Raden Fatah Ampelgading
FBD UB 56 ANGKAT BUDAYA JARANAN DI DESA PURWODADI MELALUI PROGRAM FESTIVAL BUDAYA
Solusi Pertanian Berkelanjutan, FBD UB 15 Sukses Terapkan Program Akuaponik di Desa Sukoanyar
Kolaborasi FBD UB 40 dengan Warga Sindurejo Kabupaten Malang
Dorong Kemajuan Perekonomian Desa, FBD UB Kelompok 70 Ciptakan Policy Brief untuk Pembuatan BUMDes

Dorong Kemajuan Perekonomian Desa, FBD UB Kelompok 70 Ciptakan Policy Brief untuk Pembuatan BUMDes

Sebagai bentuk dukungan terhadap kemajuan perekonomian desa, mahasiswa FISIP-FIB Berbakti Desa Universitas Brawijaya (FBD UB) Kelompok 70 telah melaksanakan program kerja yaitu melakukan presentasi dan penyerahan Policy Brief tentang didirikannya BUMDes di Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir.

 

Penyerahan Policy Brief ini dilakukan oleh 4 orang anggota kelompok selaku penanggung jawab program kerja kepada Kustomo selaku Kepala Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir.

 

Berawal dari berbagai survei yang dilakukan kepada aparat desa, tim menemukan beberapa permasalahan desa dimana salah satunya adalah belum adanya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Petungsewu. Padahal BUMDes di suatu desa memiliki banyak sekali dampak yang positif, dan dapat menjadikan desa tersebut menjadi desa mandiri dan memiliki pendapatannya sendiri.

 

Melalui permasalahan tersebut, FBD UB Kelompok 70 ini memiliki ide untuk merancang sebuah Policy Brief yang dapat digunakan sebagai panduan bagi aparat desa dalam pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Policy Brief sendiri merupakan dokumen yang dirancang untuk memberikan ringkasan yang jelas tentang suatu isu kebijakan kepada pembuat keputusan. Tujuannya adalah untuk menginformasikan atau mempengaruhi kebijakan dengan menyajikan latar belakang masalah, analisis, dan rekomendasi kebijakan dalam bahasa yang mudah dipahami.

Langkah pertama yang dilakukan dalam penciptaan Policy Brief tersebut yaitu dengan melakukan wawancara yang ditujukan kepada Masyarakat Desa Petungsewu dan bertujuan untuk melakukan penjaringan aspirasi mengenai perencanaan pembangunan BUMDes. Total ada 301 narasumber yang terbagi rata dari jumlah 5 dusun yang ada di Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir. Sebanyak 209 warga menyatakan dukungannya agar pendirian BUMDes dilakukan di Desa Petungsewu.

 

Beberapa rekomendasi kebijakan yang diberikan pada Policy Brief tersebut yakni melakukan kajian kelayakan dan analisis SWOT untuk menentukan jenis usaha BUMDes yang tepat, membentuk tim pengurus BUMDes yang profesional dan akuntabel, menyusun rencana bisnis yang matang dan komprehensif, membangun modal awal BUMDes yang kuat dan berkelanjutan, dan membangun modal awal BUMDes yang kuat dan berkelanjutan.

 

“Saya berharap policy brief yang kami susun dapat menjadi rekomendasi kebijakan untuk pembuatan BUMDes di Desa Petungsewu, sesuai dengan keinginan warga. Dengan adanya BUMDes, diharapkan ekonomi desa dapat lebih berkembang dan kesejahteraan masyarakat meningkat. Semoga rekomendasi ini dapat dipertimbangkan oleh pihak terkait dan segera direalisasikan.” Ungkap Devano, selaku Koordinator Desa Kelompok 70 FBD Jantra.

 

Kustomo, Kepala Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir dengan tangan terbuka menerima Policy Brief tersebut dan mengatakan bahwa pendirian BUMDes di Desa Petungsewu memang sudah harus dilakukan. Segala rekomendasi kebijakan yang sudah diajukan, akan digunakan beliau untuk menjadikan bahan pertimbangannya dalam mendirikan BUMDes di desanya.

 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada tim FBD 70 yang telah menyusun rekomendasi kebijakan dalam bentuk policy brief untuk pengusulan BUMDes di Desa Petungsewu. Rekomendasi yang telah dibuat sangat membantu kami dalam mempertimbangkan langkah-langkah yang perlu diambil untuk merealisasikan BUMDes,” ucapnya.

 

Terkait alur pembentukannya, saya akan berdiskusi dengan pihak-pihak terkait, seperti BPD, Camat, Kepala Dusun, dan lainnya untuk memastikan bahwa proses ini berjalan sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat. Saya merasa memang sudah saatnya Desa Petungsewu memiliki BUMDes untuk memperkuat perekonomian desa,pungkas Kustomomenambahkan.

Share:

Pengumuman Terbaru